Monday 5 November 2012

Puisi sedih ~Perpisahan~



Foto: `~Perpisahan~`  Cinta,,,, Kenapa kau tinggal kan aku,tak'kan ada cinta seperti dirimu lagi Saat aku sendiri kau bahkan semakin menjauh Ku begitu ingin kau memeluk ku untuk terakhir kalinya Aku begitu menyayang ngimu walaupun aku tau kau ta'kan pernah peduli Aku masi merindukan mu walaupun aku tau kau terus menjaui aku Aku ta'kan sanggup menghapus segala bayang mu Tapi kini ku relakan kau pergi dariku  Kegembiraan yang dulu ku rasakan saat memiliki mu Telah berubah menjadi kesedihan karna telah kehilangan mu Mengapa diriku ta'kan pernah bisa melupakan mu Dan mengapa hanya dirimu yang selalu ada di pikiran ku???  Mungkin salah ku juga yang terlalu mencintaimu sepenuh hati Ku ratap'pi kisah ku dengan air mata Ku renungngi kisah kita dengan tanggis sedu Hati ini terlalau sakit karna cintamu  Serpihan demi serpihan luka kurasa Kepingan demi kepingan tentang kita ku ingat  Semakin ku kenang semakin hancur hati ini Tapi mengapa sampai sekarang aku masi bisa mencintai mu  Bilur-bilur luka meleleh harapan cinta mengental Mencoba memiliki tanggis dan mencoba menghapus air mata di pipi Mengapa luka ini membuatku makin cinta??? Kapan kah air mata ini menjadi air mata yang bening dan tak keruh??  Kapan kah derai tangis ku terhenti???  menjadi setetes dan terakhir  Seharusnya tak perlu untuk ku tanggisi Seharusnya aku kuat Harusnya aku tak perlu pertaruhkan air mata ini Hanya demi kenangan dan masa yang telah pergi  Tapi mengapa?? mengapa sampai sekarang aku tak bisa melupakan nya?? Mengapa terus jatuh dan menumpah air mata yang perihkan hati ini??   Hati ku sekrang menjadi perasa air mata ini jatuh, Jatuh untuk cinta yang telah mengabaikan ku  Mataku yang menjadi saksi bagaimana air mataku jatuh untuk nya  Air mata ku terus jatuh terlalu banyak dan menderai terlalu lama  Menetes dan terus menumpah  Aku sendiri bersama keluh kesah ku  Yang terbilang oleh suara tangis ku bersama serpihan hati  Yang akan aku bawa sampai aku MATI.
Add caption


Cinta,,,,
Kenapa kau tinggal kan aku,tak'kan ada cinta seperti dirimu lagi
Saat aku sendiri kau bahkan semakin menjauh
Ku begitu ingin kau memeluk ku untuk terakhir kalinya
Aku begitu menyayang ngimu walaupun aku tau kau ta'kan pernah peduli
Aku masi merindukan mu walaupun aku tau kau terus menjaui aku
Aku ta'kan sanggup menghapus segala bayang mu
Tapi kini ku relakan kau pergi dariku

Kegembiraan yang dulu ku rasakan saat memiliki mu
Telah berubah menjadi kesedihan karna telah kehilangan mu
Mengapa diriku ta'kan pernah bisa melupakan mu
Dan mengapa hanya dirimu yang selalu ada di pikiran ku???
Mungkin salah ku juga yang terlalu mencintaimu sepenuh hati
Ku ratap'pi kisah ku dengan air mata
Ku renungngi kisah kita dengan tanggis sedu
Hati ini terlalau sakit karna cintamu

Serpihan demi serpihan luka kurasa
Kepingan demi kepingan tentang kita ku ingat
Semakin ku kenang semakin hancur hati ini
Tapi mengapa sampai sekarang aku masi bisa mencintai mu

Bilur-bilur luka meleleh harapan cinta mengental
Mencoba memiliki tanggis dan mencoba menghapus air mata di pipi
Mengapa luka ini membuatku makin cinta???
Kapan kah air mata ini menjadi air mata yang bening dan tak keruh??
Kapan kah derai tangis ku terhenti??? menjadi setetes dan terakhir
Seharusnya tak perlu untuk ku tanggisi
Seharusnya aku kuat
Harusnya aku tak perlu pertaruhkan air mata ini
Hanya demi kenangan dan masa yang telah pergi

Tapi mengapa?? mengapa sampai sekarang aku tak bisa melupakan nya??
Mengapa terus jatuh dan menumpah air mata yang perihkan hati ini??
Hati ku sekrang menjadi perasa air mata ini jatuh,
Jatuh untuk cinta yang telah mengabaikan ku
Mataku yang menjadi saksi bagaimana air mataku jatuh untuk nya

Air mata ku terus jatuh terlalu banyak dan menderai terlalu lama
Menetes dan terus menumpah
Aku sendiri bersama keluh kesah ku
Yang terbilang oleh suara tangis ku bersama serpihan hati
Yang akan aku bawa sampai aku MATI.

0 komentar:

Silakan Gunakan Kolom berikut Untuk Bertanya Lebih lanjut"! Salam KELUARGA BESAR O-KAO!